Banyak hal yang dapat membuat komputer anda terestart sendiri bisa di akibatkan oleh RAM , VGA , Hardisk ataupun Power Supply kekurangan daya , berikut saya akan menjelaskan untuk memperbaiki komputer anda , Silahkan perhatikan dengan benar.
RAM Anda Rusak Atau Kotor
Penyebab komputer restart sendiri karena RAM memang paling sering terjadi. Tapi hal ini memang wajar bagi yang jarang merawat komputer/membersihkannya , dengan menggunakan cairan pembersih atau cukup dengan karet penghapus dengan cara menggosokan pada kaki RAM.. Kondisi RAM yang kotor membuat RAM tersebut bisa-bisa rusak dan membuat komputer sering restart dengan sendirinya. Perawatan komputer itu memang seharusnya dilakukan secara berkala, mungkin bisa 1 minggu 1 kali. Hal ini pun dulu pernah saya lakukan, tapi lama kelamaan jadi malas. Saya dulu membersihkan RAM yang kotor menggunakan tisu dan minyak kayu putih dan Alhamdulillah komputer kembali normal.
VGA card atau sering disebut display adapter adalah komponen komputer yang difungsikan untuk mengolah grafik untuk ditampilkan ke dalam layar monitor. Masalah yang sering timbull dalam VGA card adalah panas yang berlebihan, sehingga untuk mengurangi panas yang berlebihan perlu diperhatikan heatsink dan fan nya.
Sebagai perawatannya perlu dilakukan pembersihan dari debu atau kotoran yang lain. Untuk membersihkan fan dan heatsink cukup dengan kuas kecil karena fan pada VGA card juga kecil, sehingga harus disesuaikan dengan ukuran fan nya. Selain itu VGA card sering bermasalah pada fan yang berisik atau berbunyi dengan keras. Masalah ini bersumber pada fan yang tidak kencang atau putaran fan tidak stabil. Selain itu juga dapat disebabkan dudukan fan yang tidak kuat sehingga tidak dapat menopang fan dengan baik. Untuk mengatasi hal ini dapat dilakukan dengan membersihkan, dan mengencangkan posisi fan dengan tepat sesuai dengan posisinya.
Hard disk merupakan komponen yang penting dalam sebuah komputer, karena sistem operasi dan semua program beserta data-data tersimpan dalam harddisk. Hard disk merupakan barang yang mudah rusak. Untuk melakukan perawatan dilakukan dari sisi hardware dan software.
Untuk perawatan hard disk dari sisi hardware, perlu ditambahkan sebuah fan untuk mengurangi panas pada hard disk. Fan ini sangat direkomendasikan untuk hard disk dengan kecepatan 7200 rpm ke atas. Selain itu perlu diperhatikan pengaturan kabel data agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar.
Untuk perawatan dari sisi software, cukup dengan tool-tool yang telah tersedia ketika menginstall sistem operasi. Tool tersebut meliputi scandisk, dan disk defragmenter. Selain tool tersebut juga terdapat tool yang digunakan untuk melakukan low-level format. Low level format digunakan untuk melakukan konfigurasi ulang pada hard disk meliputi pengaturan head, cylender, dan sector. Low level format merupakan format dari segi fisik. Untuk masing-masing merk hard disk memiliki program tersendiri untuk low level format. Untuk merk Seagete mengggunakan SGATFMT4, Quantum menggunkan zerrofill atau zdisk, maxtor dengan mud dan untuk western digital dengan wd_diag.
Scandisk adalah tool yang digunakan untuk memeriksa struktur file sistem, tabel lokasi file (file allocation table), dan dapat untuk mengetahui ada tidaknya bad sector. Scandisk akan berjalan dengan otomatis setiap start jika komputer tidak dimatikan dengan benar atau terjadi kegagalan listrik.
Disk defragmenter adalah tool yang digunakan untuk mengatur struktur atau tata letak file sehingga akan mengurangi fragmentasi sebuah space hard disk. Disk defragmenter perlu dilakukan secara berkala hal ini akan meningkatkan performa sistem dan ruang hard disk.
RAM Anda Rusak Atau Kotor
Penyebab komputer restart sendiri karena RAM memang paling sering terjadi. Tapi hal ini memang wajar bagi yang jarang merawat komputer/membersihkannya , dengan menggunakan cairan pembersih atau cukup dengan karet penghapus dengan cara menggosokan pada kaki RAM.. Kondisi RAM yang kotor membuat RAM tersebut bisa-bisa rusak dan membuat komputer sering restart dengan sendirinya. Perawatan komputer itu memang seharusnya dilakukan secara berkala, mungkin bisa 1 minggu 1 kali. Hal ini pun dulu pernah saya lakukan, tapi lama kelamaan jadi malas. Saya dulu membersihkan RAM yang kotor menggunakan tisu dan minyak kayu putih dan Alhamdulillah komputer kembali normal.
VGA Anda Rusak Atau Kotor
Sebagai perawatannya perlu dilakukan pembersihan dari debu atau kotoran yang lain. Untuk membersihkan fan dan heatsink cukup dengan kuas kecil karena fan pada VGA card juga kecil, sehingga harus disesuaikan dengan ukuran fan nya. Selain itu VGA card sering bermasalah pada fan yang berisik atau berbunyi dengan keras. Masalah ini bersumber pada fan yang tidak kencang atau putaran fan tidak stabil. Selain itu juga dapat disebabkan dudukan fan yang tidak kuat sehingga tidak dapat menopang fan dengan baik. Untuk mengatasi hal ini dapat dilakukan dengan membersihkan, dan mengencangkan posisi fan dengan tepat sesuai dengan posisinya.
Bersihkhan Jalur VGA card dengan Hapusan Pensil (bertanda kotak hijau)
Hardisk Bad Sector
Untuk perawatan hard disk dari sisi hardware, perlu ditambahkan sebuah fan untuk mengurangi panas pada hard disk. Fan ini sangat direkomendasikan untuk hard disk dengan kecepatan 7200 rpm ke atas. Selain itu perlu diperhatikan pengaturan kabel data agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar.
Untuk perawatan dari sisi software, cukup dengan tool-tool yang telah tersedia ketika menginstall sistem operasi. Tool tersebut meliputi scandisk, dan disk defragmenter. Selain tool tersebut juga terdapat tool yang digunakan untuk melakukan low-level format. Low level format digunakan untuk melakukan konfigurasi ulang pada hard disk meliputi pengaturan head, cylender, dan sector. Low level format merupakan format dari segi fisik. Untuk masing-masing merk hard disk memiliki program tersendiri untuk low level format. Untuk merk Seagete mengggunakan SGATFMT4, Quantum menggunkan zerrofill atau zdisk, maxtor dengan mud dan untuk western digital dengan wd_diag.
Scandisk adalah tool yang digunakan untuk memeriksa struktur file sistem, tabel lokasi file (file allocation table), dan dapat untuk mengetahui ada tidaknya bad sector. Scandisk akan berjalan dengan otomatis setiap start jika komputer tidak dimatikan dengan benar atau terjadi kegagalan listrik.
Disk defragmenter adalah tool yang digunakan untuk mengatur struktur atau tata letak file sehingga akan mengurangi fragmentasi sebuah space hard disk. Disk defragmenter perlu dilakukan secara berkala hal ini akan meningkatkan performa sistem dan ruang hard disk.
Penyebab komputer sering restart sendiri berikutnya karena hardisk atau cakram keras yang rusak/bad sector. Efek dari hardisk bad sector sendiri terlihat dari seringnya muncul layar bluescreen of death yang berwarna biru pada layar dan komputer merestart terus menerus. Cara mengatasi dan memperbaiki hardisk seperti itu dengan mengaktifkan program scandisk/checkdisk, lakukan secara berkala proses defrag hardisk, dan wajib mematikan komputer melalui tombol shutdown. Dengan perawatan komputer yang baik, pekerjaan anda tidak akan terganggu oleh komputer yang me-restart sendiri.
Power Supply Kekurangan Daya
Komputer yang kekurangan daya dari power supply atau pencatu daya mengakibatkan performa kurang maksimal atau sering restart sendiri. Hal ini disebabkan karena mati atau macetnya kipas yang berada pada power supply sehingga mengakibatkan overheat pada power supply itu sendiri. Hal ini bisa diketahui dengan mudah ketika anda akan menyalakan power komputer biasanya terdengan suara kipas yang menyala. Cek secara manual dengan menyentuh bagian power supplynya langsung, jika terasa panas maka hal ini patut dicurigai. Anda bisa mengganti power supply (baca : cara memilih power supply) dengan yang baru atau bekas dengan daya minimal 530 watt. Dengan daya tersebut cocok untuk kebutuhan komputer sekarang ini.
Nah itu semua cara mengatasi komputer agar tidak restart sendiri , Semoga anda dapat memahaminya
